Sulitnya Mengeja
Ibu guru,
haruskah aku kembali ke sekolah dasar?
menimba ilmu dari awal?
ibu guru,
haruskah aku belajar berbicara,
mengucapkan kalimat hingga sempurna?
aku kesulitan, bu….
pelajaran ini paling sulit aku pelajari.
kalau aku hitung dengan rumus matematika,
tidak cukup dengan sin, cos, tan
kalau aku kaji dengan biologi,
tidak cukup dengan sel-sel seluruh tubuh..
ibu, tolong ajarkan aku lagi..
untuk mengeja kata,
c-i-n-t-a
haruskah aku kembali ke sekolah dasar?
menimba ilmu dari awal?
ibu guru,
haruskah aku belajar berbicara,
mengucapkan kalimat hingga sempurna?
aku kesulitan, bu….
pelajaran ini paling sulit aku pelajari.
kalau aku hitung dengan rumus matematika,
tidak cukup dengan sin, cos, tan
kalau aku kaji dengan biologi,
tidak cukup dengan sel-sel seluruh tubuh..
ibu, tolong ajarkan aku lagi..
untuk mengeja kata,
c-i-n-t-a
SERBA “WAN”
Namanya Wawan
Ia seorang kawan
Saban hari menatap awan
Ia Budayawan
… yang rupawan
Seorang Sastrawan
… yang menawan
Seorang Jutawan
… yang dermawan
Seorang Rohaniawan
… yang cendikiawan
Seorang Negarawan
juga seorang Sejarahwan
Seorang Pahlawan
Dari kota Belawan
Dihormati lawan
Disegani wartawan
Ia seorang bangsawan
Bukan bangsatwan
Bukan pula cendawan
Apalagi hewan
Sayang bibirnya penuh sariawan
Giginya tumbuh rawan
Serupa perawan
Yang ditawan
Berharap seteguk anggur dalam cawan
Ia seorang kawan
Saban hari menatap awan
Ia Budayawan
… yang rupawan
Seorang Sastrawan
… yang menawan
Seorang Jutawan
… yang dermawan
Seorang Rohaniawan
… yang cendikiawan
Seorang Negarawan
juga seorang Sejarahwan
Seorang Pahlawan
Dari kota Belawan
Dihormati lawan
Disegani wartawan
Ia seorang bangsawan
Bukan bangsatwan
Bukan pula cendawan
Apalagi hewan
Sayang bibirnya penuh sariawan
Giginya tumbuh rawan
Serupa perawan
Yang ditawan
Berharap seteguk anggur dalam cawan
Hey Cantik..
maukah kau menemaiku bersama bintang..
apakah yang kulihat salah..
aku melihatmu, namun kelip itu bagai bintang..
apa aku salah, aku melihat matamu, namun sinar itu bagai rembulan..
hey cantik..
aku ingin menggapainya bersmamu..
aku ingin meniupkan awan awan itu di dekatmu..
kamu membuatku hilang dalam dirku sendiri..
kamu membuatku hanyut dalam bayanganku sendiri..
apakah yang kulihat salah..
aku melihatmu, namun kelip itu bagai bintang..
apa aku salah, aku melihat matamu, namun sinar itu bagai rembulan..
hey cantik..
aku ingin menggapainya bersmamu..
aku ingin meniupkan awan awan itu di dekatmu..
kamu membuatku hilang dalam dirku sendiri..
kamu membuatku hanyut dalam bayanganku sendiri..
Cinta SMP
hey cantik..
ajakalah aku bersamamu..
jadi sendalpun aku mu..
asal kau pakai dalam hatimu..
dulu waktu kita SMP..
engkau membuatku sering tertawa..
setiap lelucon yang kau ucap..
membuatku marahku menguap..
dulu waktu aku SMP..
engkau membuatku selalu marah..
sikapmu menyebalkan..
kelakuanmu suka membuatku kesal..
dan aku benci kamu waktu SMP kala itu..
tapi sekarang..
Engkau dan Aku bukan anak SMP lagi..
AKu sudah dewasa, engkaupun sama..
aku bercerita, engkau menanggapinya..
dan aku ingin semua itu kembali ada..
benci yang berubah jadi cinta..
cinta SMP yang tertunda..
inilah cinta yang sebenarnya..
Nikah yuk.. hihihihi..
ajakalah aku bersamamu..
jadi sendalpun aku mu..
asal kau pakai dalam hatimu..
dulu waktu kita SMP..
engkau membuatku sering tertawa..
setiap lelucon yang kau ucap..
membuatku marahku menguap..
dulu waktu aku SMP..
engkau membuatku selalu marah..
sikapmu menyebalkan..
kelakuanmu suka membuatku kesal..
dan aku benci kamu waktu SMP kala itu..
tapi sekarang..
Engkau dan Aku bukan anak SMP lagi..
AKu sudah dewasa, engkaupun sama..
aku bercerita, engkau menanggapinya..
dan aku ingin semua itu kembali ada..
benci yang berubah jadi cinta..
cinta SMP yang tertunda..
inilah cinta yang sebenarnya..
Nikah yuk.. hihihihi..